Pupuk Daun | Salah satu jenis pupuk yang bisa Anda gunakan untuk membantu menyuburkan tanaman adalah pupuk daun. Pupuk ini merupakan salah satu jenis pupuk anorganik. Pupuk ini adalah jenis pupuk yang diberikan pada tanaman melalui daun. Cara pemakaian pupuk ini adalah dengan cara disemprotkan ke daun tanaman.
Biasanya pupuk jenis ini akan dilarutkan terlebih dahulu menggunakan air, baru kemudian disemprotkan pada daun tanaman. Dalam melarutkan pupuk ini pun harus sesuai dengan dosis yang telah ditentukan agar manfaat dari pupuk ini bisa didapatkan secara maksimal oleh tanaman.
Kelebihan Pupuk Daun Untuk Tanaman

Pupuk daun merupakan salah satu jenis pupuk yang juga menjadi primadona di kalangan petani. Ada banyak kelebihan yang dimiliki pupuk ini dibandingkan dengan pupuk lainnya, sehingga pupuk ini menjadi salah satu jenis pupuk yang sering digunakan oleh petani. Beberapa kelebihan dari pupuk ini antara lain:
1. Mencegah Kerusakan Tanah
Dengan menggunakan pupuk daun, maka Anda hanya perlu menyemprotkan pupuk yang sudah dilarutkan pada daun dan akan diserap oleh stomata pada daun tanaman. Hal ini membuat pupuk tidak akan menempel pada tanah.
Penggunaan pupuk terus menerus pada tanah akan menyebabkan kerusakan pada tanah. Kerusakan tersebut adalah kerusakan struktur tanah yang membuat PH tanah menurun sehingga tanah akan menjadi asam. Tanah yang asam atau tanah yang memiliki PH yang rendah sangat tidak baik bagi tanaman Anda.
Oleh karena itu, penggunaan pupuk jenis ini dapat mencegah kerusakan pada tanah karena pengaplikasian pupuk yang langsung pada daun tanaman. Berbeda dengan pupuk lainnya yang diaplikasikan pada tanah di sekitar tanaman.
2. Nutrisi Dapat Diserap degan Cepat
Pupuk jenis ini lebih mudah diserap oleh tanaman karena pupuk ini diaplikasikan langsung pada stomata yang memiliki daya serap yang lebih tinggi dibanding akar. Kebanyakan proses metabolisme pada tanaman terjadi pada daun, sehingga unsur-unsur pada pupuk sebagian besar dibutuhkan oleh daun.
Dengan menggunakan pupuk daun, maka unsur hara akan dapat langsung diserap oleh daun untuk digunakan dalam proses metabolisme. Karena proses metabolisme yang berjalan cepat dan lancar, maka dampak yang ditimbulkan juga akan terlihat lebih cepat seperti pertumbuhan tunas daun yang lebih cepat dan warna daun yang lebih hijau.
3. Nutrisi Dapat Diserap Secara Utuh
Cara pemakaian pupuk daun adalah dengan cara dilarutkan menggunakan air kemudian disemprotkan langsung pada daun. Cara pemakaian pupuk jenis ini tentu berbeda dengan pemakaian pupuk tanah.
Cara pemakaian pupuk tanah adalah dengan meletakkannya di tanah sekitar tanaman, dan nantinya unsur hara pada pupuk akan diserap oleh akar tanaman. Namun unsur hara tersebut sering kali mengalami reaksi kimia dengan tanah sekitarnya, sehingga unsur hara tersebut tak bisa sepenuhnya diserap oleh akar tanaman.
Berbeda dengan pupuk jenis ini, penggunaan pupuk ini adalah dengan cara menyemprotkan langsung pada daun maka semua unsur hara pada pupuk dapat diserap daun secara utuh tanpa ada hambatan apapun.
4. Memiliki Unsur Hara yang Lebih Lengkap
Kelebihan selanjutnya yang dimiliki pupuk daun dibandingkan pupuk lainnya adalah unsur hara yang dikandung oleh pupuk jenis ini lebih lengkap. Dibandingkan pupuk tanah, pupuk ini memiliki unsur yang lebih lengkap.
Oleh karena itu, banyak dari petani yang lebih banyak menggunakan pupuk jenis ini dikarenakan alasan unsur hara yang dikandung lebih lengkap, sehingga nutrisi yang didapatkan oleh tanaman lebih banyak.
5. Dapat Memberikan Nutrisi Tambahan
Terkadang dengan menggunakan pupuk tanah, nutrisi yang didapatkan oleh tanaman masih kurang. Namun jika Anda menggunakan pupuk jenis ini sebagai pendamping dari pupuk tanah, maka nutrisi yang didapatkan oleh tanaman menjadi lebih lengkap.
Hal ini dikarenakan unsur hara yang terkandung pada pupuk daun biasanya tidak terdapat pada pupuk tanah. Jika Anda menggunakan kedua pupuk tersebut maka tanaman akan menjadi lebih subur dan sehat, biasanya ditandai dengan ukuran tanaman yang lebih besar dan daun yang lebih hijau.
Kekurangan Pupuk Daun Untuk Tanaman

Selain memiliki berbagai macam kelebihan, tentu saja pupuk ini juga memiliki kekurangan. Anda juga harus tahu kekurangan dari pupuk jenis ini, agar bisa disikapi dengan bijak. Beberapa kekurangan dari pupuk daun yang perlu Anda ketahui antara lain:
1. Harga yang Ditawarkan Cukup Mahal
Dengan seluruh kandungan nutrisi yang lebih lengkap dibandingkan pupuk jenis lainnya, tentu saja membuat harga pupuk ini menjadi lebih mahal dibandingkan pupuk jenis lainnya. Selain itu, pupuk jenis ini biasanya tidak disubsidi oleh pemerintah.
Hal itulah yang membuat pupuk ini menjadi mahal di pasaran dibandingkan beberapa jenis pupuk lainnya seperti pupuk NPK, ataupun pupuk Urea.
2. Penggunaan Pupuk Harus Sesuai dengan Dosis

Cara penggunaan pupuk jenis adalah dengan cara melarutkannya ke dalam air, kemudian disemprotkan langsung pada daun tanaman. Dalam melarutkan pupuk ini tentunya harus benar-benar sesuai dengan dosis dan takaran yang pas.
Hal ini harus diperhatikan karena jika dosis yang Anda berikan melebihi takaran, maka akan membuat tanaman menjadi mati yang ditandai dengan daun tanaman menjadi kuning dan kering.
3. Tidak dapat Digunakan pada Seluruh Jenis Tanaman
Tidak semua tanaman diperbolehkan atau dianjurkan menggunakan pupuk jenis ini, apalagi jenis tanaman sayur-sayuran ataupun buah-buahan yang memiliki kulit yang tipis. Karena penggunaan pupuk jenis ini akan membuat pupuk menempel pada daun tanaman, sehingga sayur atau buah menjadi berbahaya untuk dikonsumsi.
Oleh karena itu, Anda harus selektif memilih jenis pupuk daun bagi tanaman karena pupuk ini juga menyediakan varian pupuk yang bisa digunakan untuk tanaman sayur dan buah-buahan yang berkulit tipis.
Cara Pemakaian Pupuk Daun Terhadap Tanaman

Walaupun pemakaian ataupun pengaplikasian pupuk jenis ini terlihat mudah, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika Anda mengaplikasikan pupuk ini pada tanaman. Hal pertama yang perlu dilakukan adalah Anda perlu melarutkan pupuk ini ke dalam air dengan memperhatikan takaran atau dosis yang sesuai.
Setelah dilarutkan, langkah selanjutnya adalah menyemprotkan larutan pupuk ke tanaman Anda. Gunakanlah alat bantu untuk menyemprotkan pupuk ke tanaman Anda, alat bantu tersebut dapat berupa sprayer. Sprayer digunakan dengan tujuan agar pupuk bisa tersebar secara merata pada tanaman.
Ketika menyemprotkan pupuk pada tanaman, ada beberapa hal yang perlu Anda perhatikan. Salah satu hal tersebut adalah bagian daun mana yang akan disemprot. Kebanyakan dari petani menyemprotkan pupuk pada bagian daun yang menghadap ke atas. Ternyata cara ini kurang tepat. Cara yang tepat dalam menyemprotkan pupuk adalah pada bagian daun yang menghadap ke bawah.
Perlu Anda ketahui bahwa bagian daun paling bawah adalah bagian daun yang paling banyak memiliki stomata. Dengan menyemprotkan pupuk pada bagian bawah daun dapat membuat pupuk terserap dengan cepat dan optimal.
Demikianlah penjelasan mengenai pupuk daun, kelebihan, kekurangan, dan cara pemakaiannya. Semoga dapat membantu Anda dalam memilih jenis pupuk yang sesuai bagi tanaman Anda.