Budidaya rumput odot | Banyak kalangan menilai rumput sebagai hama yang harus dibasmi. Namun, ternak membutuhkan rumput sebagai bahan pangan. Kambing, domba, sapi, dan kelinci adalah hewan ternak yang menyukai rumput.
Salah satu jenis rumput yang dapat dibudidayakan adalah rumput odot. Bagaimana budidaya rumput odot? Untuk lebih jelasnya, simak ulasan berikut ini.
Informasi Tentang Budidaya Rumput Odot
Rumput odot mirip dengan rumput gajah tetapi lebih pendek dan lembut. Tanaman ini mudah tumbuh di dataran rendah atau tinggi asalkan tersedia air. Di musim penghujan, proses tanam hingga panen membutuhkan waktu satu hingga dua bulan bahkan lebih cepat.
1. Tekstur daun
Rumput ditanam untuk diambil daunnya. Meskipun namanya sedikit aneh, jenis rumput odot terkenal lembut dan tidak bergerigi. Struktur daunnya lemas dan mudah untuk dipotong. Namun, batangnya kuat sehingga mampu menjadi tumpuan puluhan daun dan tunas dalam satu rimbun.
2. Bahan pakan ternak
Alasan untuk budidaya rumput odot adalah pakan ternak. Mengapa peternak memilih rumput ini? Jawabannya karena kambing menyukainya. Untuk sapi, penggunaan rumput dicampur dengan bahan lain.
Selain itu, Anda juga dapat menggunakan rumput odot untuk pakan kelinci atau hewan herbivora pengerat lain. Struktur daun yang lemas memudahkan hewan untuk mencerna seketika.
3. Nutrisi
Penelitian menunjukkan bahwa, rumput odot memiliki kandungan nutrisi yang tinggi. Protein dalam daun memiliki kadar lebih tinggi dibanding rumput lain. Kandungan nutrisi akan bertambah jika ditambah pupuk yang tepat seperti KCL dan urea. Oleh karena itu, rumput odot dapat menjadi alternatif pakan untuk proses penggemukan ternak.
Teknik Budidaya Rumput Odot Untuk Pakan Ternak
Budidaya rumput odot tidak sulit tetapi Anda jangan lengah sehingga tidak mencurahkan perhatian secara menyeluruh. Prosessnya dimulai dari persiapan lahan, penanaman, perawatan, panen, dan pengolahan rumput. Untuk lebih lengkapnya, ikuti petunjuk berikut ini.
1. Persiapan lahan
Rumput dapat ditanam di area kosong terbuka. Jumlah lahan tidak ada batasan sehingga Anda bebas mengalokasikan sesuai ketersediaan yang ada. Pengolahan dimulai dari penggemburan dengan cangkul baik manual atau dengan mesin.
Lakukan proses ini dua kali untuk memberikan rongga yang cukup bagi rumput. Jika tanah sangat keras dan kering, tambahkan air secukupnya lalu cangkul sekali lagi.
Lahan yang baik membutuhkan nutrisi melimpah. Untuk pertama kali, gunakan pupuk kandang dengan takaran 5 ton per hektar. Tentu saja, jumlahnya dapat bertambah jika tekstur tanah kurang berhumus. Biarkan lahan menyerap dan menyatu dengan baik untuk waktu minimal satu minggu sebelum penanaman.
2. Penanaman Bibit Rumput Odot
Langkah budidaya rumput odot selanjutnya adalah penanam. Bagian apa yang digunakan untuk menanam rumput ini? Anda tidak perlu khawatir mengenai bibit karena rumput cukup ditaman dengan sistem stek. Potong batang menjadi bagian kecil untuk ditancapkan langsung ke tanah.

Atur jarak antar stek minimal 50 cm. Jarak terlalu dekat tidak baik untuk pertumbuhan karena kompetisi ketat antar batang. Sebaliknya, Anda tidak ingin ada ruang kosong yang tidak berguna karena jarak terlalu jauh. Maksimal jarak adalah 1 m dan tambahkan parit untuk penyangga air.
3. Perawatan
Budidaya rumput odot akan berhasil jika perawatan dilakukan dengan tepat. Biasanya, Anda membersihkan rumput dari sela-sela tanaman utama. Kali ini, rumputlah yang menjadi tanaman utama. Namun, Anda harus menjaga agar rumput tumbuh di sekitar batang utama. Bersihkan area sekitar dari tanaman yang tidak berguna.
Rumput odot tumbuh berdasarkan rimbunan. Satu batang akan beranak dan menghasilkan ruas atau batang baru. Jumlahnya sekitar 5 hingga 20 bahkan lebih. Rimbunan rumput ini harus Anda jaga agar tidak menyebar ke bagian terdekat dari rumput tersebut. Perawatan rumput adalah penyiraman dua kali selama musim kering atau kemarau. Sebaliknya, rumput tidak perlu air selama musim penghujan.
4. Panen Rumput Odot

Setelah perawatan yang tepat, budidaya rumput odot siap untuk panen. Berapa lama panen dari rumput tersebut? Anda butuh waktu 4 hingga 5 minggu untuk siap proses panen perdana. Namun, adapula yang menunggu hingga 6 hingga 8 bukan bahkan satu tahun. Mengapa masa panen berbeda? Satu kali tanam dapat dilakukan beberapa kali panen. Jika rentang waktu sebentar maka panen selanjutnya juga semakin dekat.
5. Pengolahan rumput
Gunakan sabit yang tajam ketika panen. Tempatkan rumput di dalam karung lalu pindahkan ke penampungan khusus. Rumput akan mengandung banyak air sehingga butuh untuk dianginkan sebentar agar kering. Untuk pakan ternak, Anda dapat langsung menggunakan rumput tanpa diolah terlebih dahulu. Namun, rumput juga dapat dikemas dan dipadatkan dalam ukuran 5 atau 10 kilogram.
Contoh diatas adalah budidaya rumput odot pada lahan. Ada acara budidaya lain yaitu dengan pot plastik. Anda yang memiliki keterbatasan lahan dapat memanfaatkan pot tanpa lahan besar. Proses sederhana dan mudah dilakukan. Pertama, Anda siapkan pot berisi tanah gembur. Tancapkan dua batang per pot. Setelah itu, Anda cukup merawat hingga rumput siap untuk dipanen. Kelebihan lain dari penggunaan pot adalah aman dari hama.
Cara Budidaya Rumput Odot Secara Profesional yang Wajib Anda Ketahui
Untuk anda yang ingin menjadikan rumput odot sebagai lahan bisnis, tentu bisa di bilang ini sangat prospek mengingat banyak peternakan yang butuh rumput odot untuk suplai pakan ternak mereka. Adapun hal yang perlu kalian ketahui sebelum terjun menekuni bisnis budidaya rumput odot ini adalah :
1. Persiapan bisnis
Bisnis budidaya rumput odot jarang dilihat karena banyak yang masih meragukan keuntungannya. Sebaliknya, penanaman dan perawatan yang baik akan menghasilkan produk yang disukai konsumen.
Untuk memulai bisnis ini, Anda harus memperhitungkan ketersediaan lahan, bibit, perlengkapan, dan biaya pendukung lain. Jadi, lakukan bisnis secara profesional.
2. Target konsumen
Siapakah target konsumen dari rumput odot. Anda dapat menjualnya ke peternak kambing, sapi, kelinci, atau hewan apapun yang memakan rumput seperti gajah. Uniknya, bisnis ini dapat dilakukan oleh peternak secara bersamaan.
Namun, Anda tidak harus jadi peternak dan lebih baik fokus ke budidaya rumput odot. Jadi, Anda memiliki hubungan mutualisme dengan peternak. Mereka butuh rumput dan bersedia membayar produk Anda. Selain itu, pabrik pakan ternak juga menggunakan rumput sebagai bahan baku.
3. Pemasaran Rumput Odot
Rumput yang baru lebih disukai karena belum tercampur oleh apapun. Jika daerah Anda da peternak, pemasaran langsung akan lebih mudah. Namun, pengepul siap menjangkau konsumen di pelosok.
Jika Anda adalah petani skala kecil, sistem ini masih menjadi pilihan utama. Anda tidak harus ribet dengan pengangkutan dan berfokus meningkatkan produksi budidaya rumput odot.
4. Harga jual dan keuntungan
Harga jual rumput odot disesuaikan dengan permintaan. Sanda dapat memperoleh keuntungan ketika permintaan ternak naik dan sebaliknya. Harga jual bervariasi tetapi tetap menguntungkan. Perawatan yang tidak mahal serta panen cepat sudah cukup untuk membuat bisnis ini sangat menarik.
Apakah Anda tertarik dengan budidaya rumput ini? Jika lahan adalah kendala, pot dapat menjadi alternatif. Selain itu, budidaya rumput odot tidak butuh skill khusus dan semua orang dapat melaksanakannya dimanapun.